0 %
PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) melalui konsorsium WEGE KSO berhasil mencapai tonggak penting dalam pembangunan PMJ Land Tower dengan pelaksanaan prosesi Topping Off. Acara ini berlangsung di lokasi proyek di Jalan Kayu Putih Raya, Jakarta, dan dihadiri oleh jajaran direksi WEGE, termasuk Direktur Utama Hadian Pramudita dan Direktur QHSE & Pemasaran Tomo Dwi Hasputro, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya.
PMJ Land Tower, sebuah gedung multifungsi modern dengan luas total 33.088,22 m², mencakup 17 lantai dan 3 basement. Proyek ini dirancang untuk menjadi ikon baru di Jakarta Timur dengan mengedepankan desain inovatif, efisiensi ruang, serta prinsip-prinsip keberlanjutan. Bangunan ini akan menghadirkan area retail, apartemen, dan fasilitas kesehatan yang terintegrasi.
Pencapaian progres hingga 43% ini mencerminkan dedikasi WEGE KSO dalam memastikan pembangunan sesuai target. Proyek yang dijadwalkan selesai pada Oktober 2025 ini diharapkan dapat mempercepat pengembangan infrastruktur di kawasan Jakarta Timur sekaligus meningkatkan daya saing wilayah tersebut.
Salah satu fitur utama PMJ Land Tower adalah sky bridge yang menghubungkan gedung ini dengan RS Columbia Asia dan Stasiun LRT Equestrian. Inovasi ini memberikan kemudahan akses bagi penghuni, pengunjung, maupun tenaga medis, mendukung mobilitas urban yang lebih efisien.
Dalam sambutannya, Hadian Pramudita menyatakan, “Topping Off ini menandai pencapaian penting dalam proyek PMJ Land Tower. Kami berkomitmen untuk menghadirkan bangunan berkualitas tinggi yang mengedepankan keselamatan, keberlanjutan, dan kepuasan pengguna.”
Senada dengan itu, Tomo Dwi Hasputro menambahkan, “Dengan standar QHSE tertinggi, proyek ini mencerminkan dedikasi WEGE KSO dalam menghadirkan infrastruktur berstandar internasional. Kami optimistis dapat menyelesaikan proyek ini sesuai jadwal pada Oktober 2025.”
Keberhasilan ini memperkokoh posisi WEGE KSO sebagai mitra strategis dalam pengembangan infrastruktur berkelanjutan di Indonesia. PMJ Land Tower diharapkan memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan kualitas hidup masyarakat di Jakarta Timur.
